 |
| TERBATAS: Alat Pelindung Diri (APD) tenaga kesehatan sudah terbatas dan tersedia hingga tiga bulan Kedepan. |
Direktur RSUP NTB, Lalu Hamzi Fikri mengatakan, ketersediaan APD di RSUP NTB tercukupi hingga tiga bulan kedepan. Lontaran ini disampaikan Rabu (27/5) lalu.
Terkait standarisasi APD, Fikri menyatakan APD yang digunakan oleh tenaga medis di RSUP ataupun di semua rumah sakit merupakan APD level dua.
"Stok APD di RSUP NTB cukup untuk tiga bulan, semua APD telah memenuhi standar, yang di gunakan oleh tenaga medis sekarang adalah APD level dua," papar Lalu Hamzi.
Bagi para nakes sendiri rata-rata menggunakan APD maksimal empat jam selama bertugas. Satu APD digunakan untuk satu pasien ujar Fikri. Praktis, setiap APD itu digunakan untuk satu pasien, rata rata nakes yang menggunakan APD itu selama empat jam setiap bertugas.
Terkait banyaknya tenaga kesehatan yang terpapar covid-19, Lalu Hamzi mengatakan pihak rumah sakit telah melakukan isolasi dan perawatan terhadap nakes yang kena dan diganti dengan nakes yang lain.
RSUP NTB juga menyediakan ruang isolasi di Graha Mandalika bagi nakes yang terpapar covid-19. (jl)
