DIPANGGIL DEWAN: Dirut dan Dirtek PDAM Lombok Timur saat dipanggil DPRD setempat dan dimintai terkait layanan PDAM.
SELONG--Sumber air yang ada di Bendungan Pandandure Lombok Timur sangat melimpah. Air bendungan ini tidak saja untuk pertanian, tapi bisa dimanfaatkan sebagai sumber air di wilayah wilayah selatan daerah itu.
Direktur Teknik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lombok Timur, Lalu Sriadi, mengaku optimis pemanfaatan air Bendungan Pandandure dapat mencukupi kebutuhan air untuk masyarakat yang ada di Kecamatan Keruak dan Jerowaru.
"Saat ini dengan debit air 50 liter per detik diperediksikan akan mampu menjamin 2500 pelanggan. Sedangkaan saat ini PDAM hanya memiliki 100 lebih pelanggan di Kecamatan Jerowaru," ungkapnya, Senin (21/9).
Minimnya jumlah pelanggan tersebut diakui PDAM. Penyebabnya tidak lain karena keterbatasan jaringan yang ada untuk mengakses daerah- daerah yang jauh seperti desa Serewe dan desa sekitarnya.
"Saat ini PDAM hanya mampu menjangkau sampai dengan Desa Pemongkong," jelasnya.
Berkaitan dengan penggiliran jatah air beberapa waktu lalu terjadi di Kecamatan Jerowaru, pihak PDAM mengakui hal ini terjadi karena adanya perbaikan yang dilakukan oleh pihak pengelola Bendungan Pandanduri. Akibatnya, secara otomatis memutus suplay air kedaerah selatan tersebut.
Untuk mengakomodir informasi kepada publik, pihaknya berkoordinasi dengan kepala cabang dan unit untuk memberikan informasi.
"Kepada pelanggan kami sebarkan informasi dengan memanfaatkan surau dan masjid," sebutnya.
Pihaknya kedepan akan terus mempermudah masyarakat dengan terus memanfaatkan teknologi dan perkembangan zaman. Informasi akan disebarkan melalui media masa dan sistem lain yang lebih mudah dan cepat. (cr-zaa)