TEWAS: Hayutul Umum meregang nyawa setelah dianiaya orang tak dikenal.
MATARAM--Hayutul Ulum, 22 tahun, warga Karang Pule Kecamatan Sekarbela Kota Mataram dianiaya orang tak dikenal.
Buntut penganiayaan ini mengakibatkan pemuda ini meninggal dunia pada Minggu dini hari (29/11). Penganiayaan ini sendiri terjasi sekitar pukul 00.40 Wita di Depan Masjid Nurul Ala Karang Pule.
Menurut keterangan saksi, Hirzur Rahman menuturkan kronologis kejadian. Sesaat sebelum kejadian, korban mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter Z warna Hitam No.Pol DK 5905 ES miliknya.
Kala itu, ia dikejar oleh pelakunyang tak dikenal berjumlah 2 orang. Mereka berboncengan menggunakan sepeda motor dari arah barat menuju ke timur.
Ketika tiba di lokasi kejadian, di depan Masjid Nurul Ala Karang Pule, korban berhenti dan pelaku juga ikut berhenti. Di lokasi, salah satu dari pelaku (yang dibonceng) turun dari atas sepeda motor dan mendekati korban.
Tanpa mengeluarkan sepatah kata pun, kemudian pelaku menusuk korban dari samping kiri. Ia ditusuk menggunakan senjata tajam sejenis pisau yang mengenai dada kiri korban.
"Kemudian saya datang dari arah belakang hendak menolong korban. Namun korban melepas sepeda motornya dan meloncat naik ke sepeda motor saya. Kemudian meminta saya untuk membawanya ke Rumah Sakit Kota Mataram," aku Hirzur Rahman.
Selanjutnya kata dia, setelah membonceng korban menuju rumah sakit namun tak jauh dari TKP di sekitar Kuburan Seme (Kuburan Hindu) Pesinggahan Pagesangan korban terjatuh dari sepeda motor. Ia pun lantas meminta tolong pada warga.
Korban pun kembali dibawa ke RSUD Kota Mataram. Setelah sampai di RSUD Kota Mataram korban dinyatakan meninggal dunia dan dibawa pulang ke rumah duka. (and)