TERIMA SK: Sebanyak 201 CPNS di Lombok Barat menerima SK dari Wabup Lobar, Hj. Sumiatun.
GERUNG—Sebanyak 201 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2019 untuk Pemerintah Kabupaten Lombok Barat telah menerima Surat Keputusan (SK) CPNS. SK tersebut diserahkan Wakil Bupati Lobar, Hj Sumiatun bertempat di Aula Utama Kantor Bupati Lombok Barat, Senin, (28/12).
Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Lombok Barat Suparlan mengatakan, pembagian SK CPNS kali ini merupakan penerimaan tahun anggaran 2019. Karena pandemi Covid 19 pembagian baru bisa dilakukan tahun ini.
Dia juga menjelaskan, untuk tahap seleksi CPNS di Kabupaten Lombok Barat tahun 2019 diikuti oleh 4.261 peserta. Lulus administrasi sebanyak 3.879 peserta dan 382 di nyatakan tidak lulus administrasi.
Untuk tahap seleksi Kompetisi Dasar (SKD) di ikuti oleh 3.879. Kemudian untuk seleksi Kompetisi Bidang (SKB) yang menjadi seleksi akhir pada penerimaan CPNS diikuti sebanyak 407 peserta. Namun pada pelaksanaannya ada 4 orang tidak hadir maka hanya diikuti oleh 403 peserta.
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menpan RB Nomor K26-30/B7601/X/20.01 tanggal 28 Oktober 2020 menetapkan peserta yang lulus seleksi penerimaan CPNS sebanyak 201 orang.
Maka, bagi CPNS yang lulus diharapkannya bekerja untuk masyarakat Lombok Barat.
"Jangan setahun bekerja kemudian cari lobi-lobi untuk pindah. Sepuluh tahun baru bisa keluar dari Lombok Barat," pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Barat Hj Sumiatun berpesan kepada seluruh CPNS yang lulus untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Lombok Barat.
"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat mengucapkan selamat kepada saudara-saudara sekalian para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang insyaallah akan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS)," imbuhnya.
Para CPNS, kata Wabup, adalah orang-orang terpilih setelah bersaing dengan ribuan peserta lainnya dalam satu kompetisi yang sangat ketat.
"Sudah sepantasnya menyampaikan rasa syukur karena Anda telah terpilih menjadi CPNS berkat ketekunan, kerja keras serta do’a baik do’a dari Anda sendiri, do’a orang tua, dan doa orang-orang terdekat Anda. Masih banyak orang yang seperjuangan dengan Anda yang akhirnya kandas impiannya baik untuk sementara atau bahkan selamanya menjadi PNS," tambahnya.
Untuk itu, mantan Ketua DPRD Lombok Barat itu berpesan kepada semua CPNS untuk bekerja secara profesional pada bidang masing-masing.
"Di manapun anda mengabdi adalah bagian dari pengabdian kepada Bangsa, Bangsa Indonesia, tidak peduli apapun latar belakang suku, agama, maupun budaya," pesannya.
Ketika memilih menjadi PNS di Lombok Barat, lanjut Wabup, maka pengabdian CPNS adalah untuk daerah ini.
"Adalah umum ditemukan seorang CPNS semangat pada awal-awal diangkat kemudian secara perlahan kendor," ujarnya.
Karena itu, ia berharap agar semua CPNS untuk mempertahankan stabilitas semangat, istiqamahkan semangat sebagaimana semangat ketika para CPNS belajar habis-habisan saat mengikuti seleksi CPNS. (and)