AUDIENSI: Gubernur NTB, H Zulkifliemansyah saat menerima kunjungan jajaran manajemen PT Dukuh Raya Shipyard.
MATARAM--Seiring kemajuan pariwisata di NTB membuat sejumlah fasilitas penunjang harus ditingkatkan. Akan halnya dengan galangan kapal di Pelabuhan Lembar, Kecamatan Lembar Lombok Barat.
Direktur Utama PT. Dukuh Raya Shipyard, H Agus Salim Rabang menyampaikan, galangan kapal yang berlokasi di Lembar Lombok Barat saat ini akan ditingkatkan lagi fasilitasnya. Terlebih, pelabuhan di NTB saat ini telah meningkat levelnya menjadi level internasional.
"Karena itu kita diminta pemerintah untuk membangun fasilitas yang lebih besar untuk bisa menampung kapal-kapal untuk docking di Lembar," ujar Agus, Rabu (23/12).
Saat ini galangan yang ada telah melayani kapal-kapal yang melintas Bali dan Nusa Tenggara. Bahkan ada pula beberapa kapal yang berasal dari daerah lain.
Agus mengungkapkan, dalam waktu satu bulan, galangan kapal yang ada saat ini mampu memperbaiki hingga empat kapal. Untuk itu, pengembangan fasilitas menjadi hal yang penting utamanya dalam meningkatkan pelayanan dan produktivitas.
"Untuk pembangunan yang baru ini kita rencanakan tahun depan, tahun 2021. Sebetulnya tahun ini, tapi karena pandemi itu akhirnya tertunda," ungkapnya.
Agus berharap pembangunan galangan kapal yang berlokasi di Desa Labuan Tereng dapat berjalan lancar. Selain itu, dapat memperoleh dukungan penuh dari pemerintah.
"Semoga pemerintah juga memberikan dukungan dalam rangka pengembangan dan peningkatan fasilitas galangan kita," harapnya.
Terkait hal itu, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah merespon baik dengan dukungan fasilitas galangan kapal yang memadai. Terlebih akan ada begitu banyak event yang akan dihelat di NTB di tahun-tahun mendatang.
Karena itu, ia meminta terkait persoalan teknis dan kebutuhan lainnya dapat segera dikoordinasikan, khususnya dengan Dinas Perhubungan.
"Kita dukung, jadi teknisnya nanti dapat terus dikomunikasikan dengan Dishub," ucapnya.
Kepala Dinas Perhubungan NTB, Lalu Bayu Windia juga mengatakan, Pemprov NTB akan turut andil sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan.
"Kita sudah mengambil bagian kita, bagian kita itu memperlancar proses, regulasi, perizinan, sampai dengan beroperasi dengan baik," terangnya.
Bayu juga mengatakan, hal ini akan banyak menghadirkan manfaat bagi masyarakat lokal dan juga potensi di sekitarnya. Untuk itu, kehadiran galangan kapal yang semakin memadai diharapkan mampu mendorong perekonomian masyarakat.
"Ekonomi multiplier efeknya dari adanya ini, pertama-tama, tenaga lokal, kemudian ekonomi di sekitar itu hidup, transportasinya, warung-warung, pokoknya teratasi," tandasnya. (jl)