RAMPUNG: Tuntasnya pengerjaan IGD RS Tripat Gerung dipastikan siap diserah terima.
GERUNG—Tim PHO (Provisional Hand Over) pembangunan IGD RSUD Patut Patuh Patju (Tripat) Gerung Lombok Barat tinjau kesiapan proyek untuk lakukan serah terima. Rencananya serah terima akan dilakukan sebelum batas kontrak berakhir pada 26 Desember mendatang.
“Sekarang tim PHO sudah persiapan dan hari ini sudah mulai turun mereka. Paling tidak butuh dua hari lah mereka untuk mencermati,” ungkap Kepala Dinas PUTR Lobar, I Made Arthadana, Rabu (23/12).
Progres proyek yang dibiayai dari pinjaman daerah di Bank NTB sebesar Rp 80 miliar ini pengerjaannya sudah 100 persen. Proyek ini dikerjakan selama lima bulan sejak 24 Juli sampai 26 Desember.
“Pengerjaan pembangunan IGD ini lima bulan, sehingga sebetulnya untuk menyelesaikan proyek itu normalnya butuh waktu minimal delapan bulan dan paling tidak 13 bulan,” sebutnya.
Dia menuturkan, sebagai langkah manajemen waktu dalam penyelesaian proyek lima lantai tersebut agar dapat selesai sesuai target kontrak. Pihak rekanan pun membagi para tukang di sana dalam tiga shift per hari. Bahkan itu mulai dilakukan dari awal sejak pengerjaan proyek sampai saat ini.
“Untuk shift pertama saja mulai dari jam 08.00-16.00 Wita, shift ke-dua jam 17.00-22.00 Wita. Selanjutnya dari jam 22.00 Wita sampai pagi jam 02.00 Wita mereka itu bekerja,” bebernya.
Dia menyebut keputusan PHO ada di tim yang bersangkutan. Tim ini memiliki kewenangan menilai detail-detail progres proyek.
Setela itu, baru kemudian diputuskan apakah sudah layak untuk diserahterimakan.
Made mengaku, pihaknya optimis proyek IGD rumah sakit Tripat dapat diserah terima sebelum batas kontrak berakhir. Terlebih lagi jika dilihat kondisi fisik proyeknya yang sudah selesai. (and)