SIGNIFIKAN: Progres pembangunan lintasan Sirkuit Mandalika terus menunjukkan kemajuan yang makin signifikan.
MATARAM - Mega proyek pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika Lombok terus menunjukkan progres positif. Sejauh ini, capaian progres pengerjaannya sudah mencapai 50 persen lebih.
Tren positif progres proyek ini praktis membuat pihak ITDC makin optimis. Sirkuit MotoGP Mandalika ini dipastikan sudah bisa tuntas sebelum event olahraga Akbar itu dihelat Oktober mendatang.
"Sejauh ini progres sudah mencapai 58 persen. Semoga bisa rampung Juli mendatang," ungkap Head Operation The Mandalika ITDC, I Made Pari Wijaya, Rabu (17/2).
Jika dilihat dari pembentukan badan jalan, jelasnya, progres proyek ini sudah mencapai 100 persen. Dengan progres ini bisa dipastikan pengerjaan proyek Sirkuit MotoGP Mandalika mencapai 58 persen.
Progres 58 persen ini disebutnya telah menuntaskan sejumlah tahapan pekerjaan. Beberapa diantaranya seperti titik start. Begitu juga dengan persiapan drainase ketika musim hujan.
"Khusus drainase ini agar serapan air bagus, sehingga tidak membuat lintasan tergenang air,” lanjutnya.
Ia memastikan, pengerjaan lintasan Sirkuit Mandalika panjang 5,31 kilometer dan memiliki 17 tikungan ini tinggal proses pengaspalan saja. Karena itu, ia berharap kondisi cuaca mendukung agar pengerjaan proyek ini bisa dikebut.
I Made Pari Wijaya tidak menampik ada beberapa kendala di lapangan masih ditemui. Kendala itu seperti pembebasan lahan. 'Penlok 1 sudah tidak ada masalah, tinggal Penlok 2 yang baru mulai proses penyelesaian,” ujarnya.
Terhadap progres 58 persen ini, disebutnya bisa terlaksana tidak lepas dari dukungan material cukup membantu di daerah.
Dukungan tak kalah signifikan yakni terutama dukungan komponen pemerintah dari pusat hingga daerah. Dukungan ini disebutnya membuat percepatan pembangunan Destinasi Super Prioritas (DSP) ini cukup lancar.
Diketahui, PT ITDC terus gencar mewujudkan progres pembangunan infrastruktur dasar di dalam kawasan The Mandalika. Dimana di dalam kawasan ini dikembangkan pada lahan seluas 1.175 Ha dengan status lahan clean and clear.
Salah satu progres pekerjaan yang terus berjalan adalah pembangunan infrastruktur jalan pada zona timur. Zona ini menghubungkan jalan provinsi dari area Sunggung menuju Pantai Gerupuk dan Tanjung Aan yang berada di sisi timur kawasan The Mandalika.
Proyek yang termasuk dalam paket pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) melalui skema National Interest Account (NIA) ini, berupa pengaspalan 2 jalur jalan. Dimana lebar masing-masing 8 meter dengan Right of way (ROW) sebesar 90 meter untuk total jalan sepanjang 2 km.
Saat ini tengah dilakukan pengaspalan pada satu sisi dan akan dilengkapi dengan bangunan pelengkap berupa pembatas jalan dengan kansteen, saluran terbuka (drainase swale) serta area landscape.
Dalam jangka panjang, jalan akses ini akan dilengkapi penerangan jalan umum (PJU), pedestrian, dan landscape. Ruas jalan utama pada ruas timur The Mandalika ini nantinya akan terhubung dengan jalan bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju Mandalika sepanjang 17 Km yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR. (jl)