GROUND BREAKING: Gubernur NTB H Zulkifliemansyah mendampingi Ketua PMI H Yusuf Kalla saat acara ground breaking gudang logistik PMI NTB.
MATARAM -- Gudang logistik Palang Merah Indonesia (PMI) kini sudah mulai dibangun. Pembangunan gudang ini terbagi di delapan wilayah Indonesia bagian barat, te.gahbdan timur.
Selasa (23/3), pembangunan delapan gudang ini dilaksanakan serentak. Hanya saja kegiatan ini dipusatkan di Kota Mataram, Provinsi NTB.
Peletakan batu pertama pembangunan gudang logistik khususnya milik PMI NTB dihadiri Gubernur NTB H Zulkieflimansyah. Ada juga Danrem 162/WB Brigjen TNI Rizal Ramdhani, Wakapolda NTB serta jajaran pejabat di lingkup Pemprov NTB.
Ketua Umum PMI, H Jusuf Kalla mengaku gembira bisa berkunjung lagi ke NTB. Kunjungannya kali ini merupakan yang kelima kalinya.
Ia mengaku, kedatangannya ke NTB sebagai wujud perhatian yang begitu besar atas kiprah PMI. Kiprah ini terutama dalam membangun sinergi dengan semua pihak, termasuk Pemprov dan Pemkab/Kota se NTB.
"Sinergi yang dilakukan bersama-sama ini terutama dalam menangani setiap dampak kebencanaan yang sewaktu-waktu terjadi," ucapnya.
Mantan Wakil Presiden RI yang pernah berpasangan dengan H Susilo Bambang Yudoyono dan Joko Widodo ini, PMI memiliki misi dan visi selalu hadir sebagai garda terdepan dan tercepat dalam memberikan pelayanan. Peran lainnya berupa penanganan kebencanaan yang terjadi di berbagai daerah, termasuk di NTB.
Ia kemudian menyinggung soal gempa bumi berkekuatan besar yang mengguncang NTB Agustus 2018 lalu. PMI disebutnya hadir membantu meringankan kesusahan yang menimpa warga.
Menyebut kembali soal sinergitas PMI dengan Pemprov dan kabupaten kota, Jusuf Kalla berharap agar sinergitas tersebut tetap dilanjutkan. Bila perlu, sinergi itu ditingkatkan dengan semakin baik.
Dengan begitu, kepedulian kemanusiaan untuk mengatasi dan mengurangi beban kebencanaan yang menimpa masyarakat selalu terpatri dalam diri setiap orang. Begitu juga dengan lembaga, tokoh masyarakat, pimpinan daerah dan masyarakat yang selalu peduli atas setiap bencana yang terjadi.
Jusuf Kalla juga menyampaikan terima kasihnya atas perhatian Pemprov NTB yang telah menyiapkan lahan pembangunan gudang logistik PMI ini.
Dalam pembangunan ini diketahui Pemerintah Selandia Baru yang menyiapkan pendanaan. Sementara PMI menyiapkan sisi kebutuhan logistik yang diperlukan.
“Mudah-mudahan ini akan terus menjadi ladang amal bersama dan bekerja lebih maksimal lagi pada masa-masa yang akan datang,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah, mengemukakan rasa salut dan terima kasihnya kepada PMI. Lembaga ini selalu mengambil bagian terdepan dalam mengatasi berbagai bencana dan musibah yang menimpa NTB.
“Kami berharap agar kebersamaan dan kekompakan bersama serta soliditas PMI yang selalu bekerjasama dengan Pemrov NTB dan Pemda di 10 kabupaten kota akan terus menjadi semangat dan motivasi perjuangan kemanusiaan di tengah masyarakat kami yang ditimpa musibah,” ucapnya.
Ketua PMI NTB, H Ridwan Hidayat juga menyatakan hal senada. Selama PMI dipimpin H Jusuf Kalla sudah tidak terhitung bantuan yang diberikan ke NTB. Ini bisa dibuktikan saat terjadinya berbagai musibah yang pernah melanda daerah ini.
Dikatakan, lahan untuk pembangunan gudang logistik PMI NTB ini seluas 10 are. Nantinya gudang tersebut diperuntukkan untuk pembangunan gudang logistik PMI saja.
“Lahan ini merupakan hibah dari Pemprov NTB dan kedepan luasnya bisa ditambah," ujarnya.
Penambahan luas lahan ini penting guna menyiapkan bangunan kantor ataupun untuk bangunan penjaga. Namun demikian, ia berterima kasih atas bantuan PMI pusat atas kontribusi pembangunan gudang logistik tersebut. (jl)