WAWANCARA: Ketua BPPD Lombok Timur Muhammad Nursandi saat diwawancara wartawan.
SELONG -- Pasca dikukuhkan unsur penentu kebijakan di tubuh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Lombok Timur langsung tancap gas. Badan ini membentuk tim pelaksana kerja guna mempercepat capaian target dalam 30 hari kedepan.
"Kami membenahi website termasuk logo serta semua media sosial dan pendukung lainnya menjadi target kami dalam 30 hari kedepan," kata Ketua BPPD Lombok Timur, Muhammad Nursandi, Jumat (2/7).
Hal itu disebutnya paling mendasar yang harus dibenahi. Tujuannya agar dapat dijadikan pusat informasi, termasuk melengkapi alat pendukung promosi lainnya.
Wajah media promosi itu disebutnya penting dibuat lebih menarik. Artinya tampilannya paling tidak mengikuti tren masa kini.
Dengan begitu, terangnya, membuat lebih segar dan dinamis agar mencapai target. Website ini diharap maksimal dan nyaman diakses semua kalangan yang membutuhkan informasi destinasi di Lombok Timur.
Lantaran itu, untuk mempercepat proses kerja tersebut, pihaknya akan menggandeng semua pelaku pariwisata yang ada di Lotim.
Baginya hakekat badan promosi itu adalah milik bersama. Badan ini menjadi lumbung melambungkan nama seluruh destinasi.
"Karena dalam membangun pariwisata adalah kerja banyak orang, maka perlu bersama-sama menggandeng tangan," ucapnya.
Karena itu, semua komunitas baik seni budaya, fotografer, lembaga adat, dan semua komunitas lainnya bisa menjadi influencer. Harus berperan supaya lebih cepat mempengaruhi orang lain sesuai kemampuan yang dimilikinya.
"Ini upaya kita untuk menarik perhatian pasar yang lebih luas supaya tidak terkesan kaku, dan harus kerja bersama-sama," tandasnya. (kin)