GARIS POLISI: Petugas kepolisian memasang garis pembatas di sekitar lokasi kebakaran untuk keperluan identifikasi sebab terjadinya kebakaran.
GERUNG -- Kebakaran hebat terjadi sekitar pukul 02.00 Wita di pinggir jalan raya Desa Rumak Rumak Kecamatan Kediri Lombok Barat, Kamis (14/10).
Dalam peristiwa kebakaran ini melalap sebanyak 7 lokal warung semi permanen beserta isinya.
Kapolsek Kediri Iptu Heri Santoso, mengatakan bangunan yang terbakar tersebut berdiri di atas tanah wakaf milik masjid Desa Rumak.
“Dari Tim Identifikasi Polres Lobar telah turun langsung di Lokasi, melakukan Olah TKP,” ungkapnya.
Selain melalap 7 lokal bangunan di lokasi ini, diketahui pula satu unit mobil jenis Toyota Avanza ikut terbakar. Mobil itu terparkir di salah satu garasi bangunan.
“Sebagian besar lokal bangunan yang terbakar itu diantaranya warung dan satu bengkel las, dengan kerugian diperkirakan sebesar Rp 395 juta,” terangnya.
Sebagian besar pemilik bangunan ini merupakan warga Desa Rumak.
Salah satu korban, H. Lalu Ikbal Taufik Azis, selaku salah satu korban mengatakan, pada waktu kebakaran situasi dalam keadaan sepi.
Dimana, sekitar pukul 01.00 Wita korban terakhir pulang dari warung miliknya yang berada di lokasi tersebut.
“Situasi sudah sepi, karena lokasi agak jauh dari pemukiman warga. Kemudian sekitar pukul 02.10 Wita, korban baru mendengar tentang peristiwa ini,” terangnya.
Korban diberitahukan oleh warga lainnya, bahwa ada suara mobil pemadam kebakaran yang datang ke lokasi.
“Sehingga masyarakat sekitar ramai keluar dan melihat api sudah besar. Sementara mobil pemadam kebakaran sudah berada di lokasi,” imbuhnya.
Saat itu petugas pemadam kebakaran mendapat informasi dari pengendara yang kebetulan lewat di lokasi.
Setelah mobil pemadam datang, warga berdatangan ke TKP langsung berusaha memadamkan api, dan api baru bisa di padamkan sekitar pukul 05.00 Wita.
Karena masih ada bekas api, baru sekitar pukul 09.00 Wita mobil pemadam kembali memadamkan sisa-sisa nyala api tersebut di TKP.
“Sementara, untuk penyebab terjadinya peristiwa kebakaran tersebut belum diketahui,” pungkasnya. (jl)