Lotim-- Salah seorang Anak Buah Kapal (ABK) KMP Jelma Pajar ditemukan dalam kondisi tergantung disalah satu kapal laut, di Labuhan Lombok, Kecamatann Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur (1/7).
Dilansir dari Lombokita.com, diduga korban mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri lantaran depresi akibat terlilit hutang. Saat ini kasus kematian korban masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebelum korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, rekan korban menemukan selembar kertas dimeja masak yang diduga milik korban, Sadikin (25).
Tanpa menunggu lama, rekan korban langsung melaporkan surat tersebut kepada perwira dan perwira jaga kapal langsung memerintahkan anak buahnya untuk mencari korban ke ruang kedap suara.
Alhasil, korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa dengan posisi tergantung.
Saat ini kasus tersebut sedang dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Kapolsek KPL Pelabuhan Kayangan, melalui kasi Humas Polres Lotim, IPTU Nicolas Oesman membenarkan pihaknya telah menerima laporan kasus gantung diri seorang ABK kapal di pelabuhan Lombok.
” Penyebab korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri masih dalam penyelidikan ,” pungkasnya. (hs)