Selong -- Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) merilis daftar Top 1000 sekolah terbaik tingkat nasional. Dari jumlah tersebut, ada 3 nama sekolah SMA sederajat di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang masuk dalam deretan tersebut. Salah satunya ialah Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Lombok Timur.
Rilis tersebut berdasarkan hasil Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) SBMPTN tahun 2022 silam.
Berdasarkan informasi itu, MAN IC mendapatkan nilai UTBK sebesar 581,076. Nilai tersebut memposisikannya sebagai peringkat ke 95 pada tingkat nasional dan peringkat 1 pada tingkat provinsi setelah SMA Negeri 1 Mataram.
Baca juga : Gubernur NTB Buka Turnamen Masbagik Legend Cup 1
Untuk mencapai prestasi tersebut, Kepala MAN IC Lotim, H. Azar Zawad mengaku pihaknya memilih mata lomba yag diikuti oleh siswanya. Salah satu dari beberapa mata lomba tersebut ialah bidang penelitian (riset).
"Untuk yang du luar daerah, kalau dia langsung kesana kita tidak ambil, namun jika seleksinya bertahap dengan sistem penyisihan baru kita ambil," ucapnya.
Usut punya usut, rupanya menjadi pringkat 1 bukanlah target utama dari MAN IC. H. Azar Zawad menyebut target utama dari sekolah tersebut ialah dapat menembus perguruan tinggi terbaik di Indonesia.
Hal itu, agar para siswa-siswi binaannya dapat memasuki perguruan tinggi ternama di Indonesia.
"Yang jelas target kita lebih dari 90 persen siswa kita dapat diterima di perguruan tinggi ternama tersebut," tegasnya.
Baca juga : 105 Orang PPK di Lotim Bakal Dilantik
Sementara untuk meningkatkan prestasinya di masa mendatang, pihaknya bakal melakukan pembinaan kepada para siswa dan siswi.
Senada, Wakabid Humas MAN IC Lotim, Hidayat Joni Mursyid mengungkapkan, semua kelas untuk para siswa ialah kelas khusus.
Sebelum mengikuti lomba, para siswa terlebih dahulu diseleksi dan dibina sesuai dengan jurusannya masing-masing.
" Contoh, Jika dia ambil biologi maka kita bina di bidang biologi," ucapnya.
Selanjutnya Hidayat Joni Mursyid mengaku, ada salah seorang siswanya memboyong juara 1 lomba tingkat nasional pada bidang kedokteran. Siswa tersebut bernama Insanul Kamil asal Bima
Sesuai target, siswa tersebut saat ini telah melanjutkan jenjang pendidikannya di Universitas Indonesia dengan mengambil jurusan kedokteran.
"Terlepas dia diterima karena faktor itu, disisi lain nilainya juga bagus," pungkasnya.(jl)
