Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lombok Timur, Ir. Hariyadi Suranggana |
Selong-- Sejak beberapa waktu lalu, harga bapok di Lotim melonjak. Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan (Diskapang), satu mjnggu terakhir beberapa komoditi bahan pokok mengalami kenaikan.
"Beberapa bahan pokok seperti beras, bawang putih dan cabai mengalami kenaikan harga," ucap Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Ir. Hariyadi Suranggana di ruang kerjanya (1/2).
Dia mengungkapkan, komoditi yang paling terasa dampak kenaikan harganya terhadap masyarakat ialah beras. Pasalnya harga beras saat ini telah mencapai Rp 12.500 perkilogram.
Yang menjadi penyebab utama lonjakan harga beras, kata Hariyadi Suranggana, kurangnya hasil panen petani di Lombok Timur tahun ini.
Baca Juga : Lombok Timur Raih Penghargaan UPUBKB Dari Kementrian Perhubungan
Meski demikian, Suranggana menyebut hingga maret mendatang stok pangan untuk wilayah NTB masih aman.
Saat ini, kata dia, stok beras masih tersedia di Badan Usaha Logistik (Bulog) mencapai ribuan ton.
Karena itu, untuk mengimbangi lonjakan harga beras, pihaknya melakukan komunikasi dengan bulog untuk menggelar pasar murah.(jl)