SELONG-- Seleksi calon kepala Dinas Pariwisata Lombok Timur resmi dibuka. Hal itu dibuktikan dengan beredarnya surat undangan seleksi tertanggal 20 juni 2023.
Meski demikian, rupanya surat undangan yang diedarkan tersebut menuai kritik dari Direktur Lembaga Transparansi Kebijakan Rakyat (Lensa Rakyat) Hafsan Hirwan.
Dalam postingannya di salah satu grup WhatsApp pada sabtu (24/6) lalu, bertajuk "Salah satu Cerminan Kerja ABS ( Aparatur Bapak Sukiman), ia mengaku prihatin terhadap surat yang beredar tersebut.
Keprihatinannya itu selanjutnya dituangkan dalam 4 poin yang berisi kritik terhadap pemerintah Kabupaten Lombok Timur.
"Apakah sudah kehabisan stock kah Pemkab Lotim sampai mengundang pejabat ASN dari luar kabupaten untuk mengikuti seleksi kepala dinas Pariwisata," ucapnya.
Selanjutnya, kritikan tersebut juga dilontarkan kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).
Menurutnya, jika ada kesalahan penulisan pada alamat surat tersebut, sistem panatausahaan administrasi dinilai amburadul.
"Menulis surat saja salah, maka jangan-jangan dalam menilai kinerja pegawai juga sering salah," tegasnya.
"Kenapa kesalahan tersebut disikapi biasa-biasa saja oleh pucuk pimpinan di Kabupaten Lombok Timur," imbuhnya.
Kondisi tersebut ditanggapi Sekertaris Daerah (Sekda) Lombok Timur, HM Juaini Taofik. Ia mengaku dirinya telah mengingatkan kepada Kepala BKPSDM agar merevisi surat tersebut.
Tidak hanya itu, ia juga meminta agar surat tersebut dicek terlebih dahulu sebwlum dikirim.
"Saya sudah ingatkan Ka BKPSDM untuk merivisinya dan harus cek sebelum dikirim," pungkasnya.(jl)