SELONG-- Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur
melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana
(DP3AKB) kembali menyelenggarakan rapat koordinasi dalam rangka persiapan
peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 tingkat Provinsi Nusa
Tenggara Barat. Rapat kali ini merupakan yeng terakhir dari persiapan Harganas yang
dipusatkan di Lombok Timur.
Acara ini dihadiri oleh Pj. Bupati Lombok Timur H. M. Juaini
Taofik, Pj. Sekda H. Hasni, kepala BKKBN Provinsi Nusa Tenggara Barat, Jajaran
Forkopimda, Kepala OPD, Ketua TP. PKK Lombok Timur,dan perwakilan organisasi
kemasyarakatan.
Pada peringatan Harganas ke-31 ini mengusung tema “Keluarga
Berkualitas Menuju Indonesia Emas”. Sasaran dari kegiatan ini adalah OPD,
Pemerintah Kecamatan, pemerintah desa, Tim percepatan penurunan stunting,
pengelola program bangga kencana, keluarga beresiko stunting, keluarga, dan
masyarakat.
Rapat yang berlangsung di Rupatama I Kantor Bupati pada
Selasa pagi, (16/07) tersebut dibuka oleh Pj. Bupati Lombok Timur H.M. Juaini
Taofik, yang menekankan pentingnya peran keluarga dalam membangun masyarakat
yang sehat dan sejahtera. Pj. Bupati menyampaikan bahwa keluarga adalah pilar
utama dalam membentuk karakter bangsa. Ia berharap agar perayaan Harganas ini
sebagai momentum para ASN untuk bersama-sama mewujudkan keluarga yang
berkualitas. Ia ingin para ASN memberikan contoh keluarga yang baik, harmonis,
dan sehat pada masyarakat.
Dalam rapat tersebut, dibahas berbagai agenda kegiatan yang
akan dilaksanakan selama peringatan Harganas, termasuk pelayanan calon
pengantin (CATIN) serentak, edukasi gizi, anemia bagi remaja usia 15-19 Tahun
dan pencegahan perkawinan anak, pelayanan KB MKJP wilayah khusus, lomba cerdas
cermat tim pendamping keluarga, lomba UPT P3AKB Kecamatan, lomba kampung KB,
lomba BKB, jesting (Jalan Sehat Cegah Stunting, dan Konvoi kendaraan vespa.
Acara puncak peringatan Harganas direncanakan akan
dilaksanakan pada tanggal 28-29 Juli di halaman kantor Bupati Lombok Timur
dengan melibatkan berbagai pihak mulai dari pemerintah daerah, organisasi
masyarakat, hingga kalangan akademisi. Semua pihak diharapkan dapat
berkontribusi dalam menyukseskan peringatan Hari Keluarga Nasional di NTB ini.