Istimewa |
Selong--Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur,
Dr. H. Pathurrahman menegaskan tidak ada alasan bagi puskesmas tidak memiliki
obat untuk diberikan kepada pasien.
Dia menyebut, Obat esensial yang dibutuhkan masyarakat
sesuai tugas pokok puskesmas harus tetap tersedia.
“Kami di Dikes berupaya berupaya seoptimal mungkin untuk
memenuhinya,” ungkapnya, senin (4/11).
Dia menjelaskan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan
baik soal pengadaan obat dengan Dikes Provinsi NTB. Hal itu guna mengantisipasi
terjadinya kelangkaan serta untuk memenuhi kekurangan.
Sementara itu, untuk teknis di lapangan, terangnya, Puskesmas dapat bekerjasama dengan apotik
untuk memenuhi kebutuhan obat.
“Pasien bisa mengambil obat di apotik yang sudah bekerjasama
dengan puskesmas,” ungkapnya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Lotim, Lalu Bagus
Wikrama menambahkan beberapa waktu lalu pihaknya sudah mengumpulkan semua
kepala puskesmas dan petugas farmasi di masing-masing puskesmas.
Dia mengingatkan, tenaga kesehatan yang bertugas hendaknya
membangun komunikasi yang baik dengan seluruh pasien dan memberikan pelayanan dengan
ramah.
Pasien BPJS Kesehatan, jelasnya, ketika tidak ada obat di
puskesmas dapat diminta langsung mengambil di apotik yang sudah bekerjasama dan
tidak boleh mengeluarkan biaya lagi untuk membeli obat.
“Sekiranya distribusi obat terlambat sesuai dengan
formularium nasional, sudah diantisipasi dengan bekerjasama dengan apotik,” tegasnya.
Bagus Wikrama menjelaskan, semua pengeluaran obat saat ini
harus dengan resep sesuai ketentuan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM),
sehingga tidak sembarangan juga mengeluarkan obat.
Diterangkan, puskesmas sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama (FKTP) memberikan pelayanan 144 jenis diagnosa medis.
Puskesmas tidak boleh merujuk pada pelayanan sesuai tugas
pokok dan fungsinya tersebut.
Di luar itu, lanjutnya, baru boleh merujuk. Karenanya,
ketersediaan obat pada 144 jenis diagnosa tersebut dipastikan harus tetap
tersedia. Ketika tidak ada di apotik puskesmas, baru dapat mengambil di apotik
yang sudah kerjasama. (*)